BORDER GATEWAY PROTOCOL (BGP)

LAPORAN

BORDER GATEWAY PROTOCOL ( BGP )

NAMA KELOMPOK

1. INDRI OCTAVIANI BR. PARDOSI

2. NUR FITRI HANDAYANI

3. RISTA MAY JIHAN ini

KELAS : XII TKJ 1


SMK NEGERI 1 SIMPANG PEMATANG

TAHUN 2022


BGP ( Border Gateway Protocol ) adalah salah satu jenis protocol routing yang berfungsi untuk mempertukarkan informasi antar Autonomous System ( AS ). BGP merupakan sebuah dynamic routing dan pada mikrotik terdapat beberapa macam fitur dynamic routing selain BGP seperti OSPF dan RIP. Untuk pertukaran informasi BGP ini memanfaatkan protocol TCP sehingga tidak perlu lagi menggunakan procol jenis lain untuk menangani fragmentasi, retransmisi, acknowledgement, dan sequencing.


Langkah-langkah Konfigurasi Border Gateway Protocol (BGP) :

1.Siapkan alat dan bahan 

Alat : 

Mikrotik RouterBoard

PC/Laptop yang sudah terinstal winbox

Adaptor 5V

Bahan :

Kabel UTP tipe straight

2. Hubungkan Mikrotik RouterBoard dengan adaptor sebagai sumber tegangan listrik

3. Hubungkan Mikrotik ke PC/Laptop dengan menggunakan kabel utp tipe straight ke Ether 2

4. Kemudian kita setting DHCP Client untuk mendapatkan IP Dynamic Ether 1

5. Lalu setting IP Address ether 2, 3, dan 5





Konfigurasi Border Gateway Protocol (BGP) 

Setelah kita menambahkan IP Address tersebut pada router,selanjutnya kita konfigurasi pada menu BGP.Dengan klik menu Routing > BGP

Kemudian klik pada default dan lakukan konfigurasi seperti gambar dibawah ini

Lalu klik tab Peers > add. Setelah itu,lakukan konfigurasi pada Tab General dan isikan pada menu Name, Remote Address, dan Remote AS



Kemudian buka Terminal dan ketikan rooting bgp peer print.

Klik menu IP > routes untuk mengecek apakah BGP sudah berjalan atau belum

Masuk pada menu IP  > Firewell > NAT > add lalu isikan pada tab General (Chain = srcnat, Src.Address = 192.168.233.250 dan Out.Interface = ether 1 (Action =  src-nat)


Masuk pada menu IP  > Firewell > NAT > add lalu isikan pada tab General (Chain = srcnat, Src.Address = 192.168.233.250 dan Out.Interface = ether 2 (Action =  src-nat)


Dari langkah ini seharusnya client maupun router sudah bisa koneksi ke internet. Kita bisa melakukan traceroute atau test ping untuk pengecekan.



Selesai 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Peluang Pemanfaatan Teknologi Informatika di Era Milenial

WEB SERVER